Persimpangan |
tetapi patah dalam setiap renungan malam
terpampang wajahmu dalam diam yang ku lakukan
terlukis wajahmu dalam hitamnya nan kelam
Berulangkali aku menulis sajak-sajak kangen
luluh lantak dalam namamu di ketidaksadaranku
ruh-ruh sajak Rendra membingkai indah di pelupuk
Pertamakalinya aku rindu seberat ini
tidak tahu aku akan artinya sakit
gelap aku dari bayangan anggun lain
tatkala gerimis rindu darimu sedang bertamu
adalah aku si anak ayam yang sedang berteduh
No comments:
Post a Comment